Wednesday, December 24, 2008

X-Men dan Kita

X-MEN (1) dan Kita

Bayangkan sebuah keadaan terdapat beberapa manusia yang mempunyai gen mutant yang berkemampuan lebih dibanding dengan manusia kebanyakan. Semacam Übermensch. Dengan munculnya dua buah kubu, sedikit tapi kuat sedang yang satunya banyak tapi lemah ini, konflik pun bermunculan, karena semua merasa terancam oleh satu sama lain.

Perbedaan dalam menyikapi konflik pun terjadi dari kedua-belah pihak, dari pihak mutant pun terdapat dua kubu yaitu kubu co-operative yang dipimpin oleh professor Charles Xavier yang bertujuan memperjuangkan peacefull co-existence antara mutant dan manusia dengan mendirikan sekolah untuk para mutant agar dapat hidup berdampingan sedangkan kubu yang lainnya dipimpin oleh Magneto(3) yang mengepalai Brotherhood (2) dengan tujuan menguasai dunia.

Sebagai mana mutant yang ada, pihak manusia pun, terpecah menjadi dua dalam menyikapi adanya mutant, seperti misalnya senator Kelly (X-Men tahun 2000) yang ingin membuat dunia bersih dari mutant.

Mutant pun akhirnya didaftarkan (sudah barang tentu tidak dengan men-cap ET di KTP mereka) tetapi lewat Mutant Registration Act (4). Kejadian bertambah sengit, ketika serum anti mutant ditemukan (X-men The Last Stand 2006), dan pemerintah menyatakan bahwa menjadi mutant atau non mutant adalah pilihan. Sudah barang tentu Brotherhood bereaksi keras dan membuat ini sebagai main issue dengan mengindikasikan terdapat agenda tersembunyi yang berupa pemusnahan (5).

Akhirnya, pertempuran antar mutant pun tak terelakkan, dan berakhir dengan magneto terkena serum anti mutant dan alhirnya mutant pun diterima sebagai bagian umat manusia. Tapi ini bukanlah akhir dari perselisihan mutant versus mutant atau mutant versus manusia, karena diakhir cerita, magneto ternyata, walaupun lemah, masih dapat menggerakkan bidak catur dari logam.

Trilogy X-men adalah film yang menarik, bahkan lebih menarik lagi bila ditonton berurutan apalagi ketika menanti waktu buka puasa atau sahur. Film ini juga baik untuk melatih kepekaan kita dalam menyikapi dan menghargai perbedaan yang muncul, baik ketika kita dalam pihak minoritas ataupun mayoritas; mainstream atau sidestream dan Bolshevik atau Menshevik.


Catatan:

(1) Walaupun mutant yang ada dalam film ini mempunyai jenis kelamin pria dan wanita, tapi karena kita hidup di dunia laki-laki maka judul pun akan tetap X-MEN bukan X-WOMEN karena jika dinamai X-WOMEN akan berkonotasi negative, misalnya sebuah film jorok yang mempunyai rating X.

(2) Lagi-lagi kita hidup di dunia laki-laki, walaupun dalam perkumpulan ini terdapat para mutant wanita (atau lebih tepat wanita mutant, sebenarnya mana yang lebih tepat, pelari wanita, wanita pelari, polisi wanita, wanita polisi, anjing polisi atau apa?) tetap saja perkumpulan ini dinamakan brotherhood.

(3) Magneto dalam film awal digambarkan sebagai yahudi kecil, yang akan dimasukkan dalam kamp konsentrasi dan selamat dari holocaust. Ini yang ditengarai membuat dia kecewa pada umat manusia. Atau memang alam bawah sadar penulis menuntun kita pada siapa yang membuat kejahatan berdasarkan ras? Magneto memiliki kemampuan untuk menggerakkan semua bahan ferromagnetic dengan kekuatannya.

(4) Ditengarai, Mutant Registration Act, terilhami dengan pemerintahan orde baru dimana tahanan politik harus didaftar beserta keluarganya dan kartu tanda penduduknya di ber cap ET (Eks Tahanan politik)

(5) Brotherhood ini sepertinya bereaksi keras akan provokasi, mirip issue red-drive proposal pada tahun 1948 di madiun dulu yang emngakibatkan hilangnya PKI dari scene Indonesia sampai akhir awal tahun 50an


Referensi

http://en.wikipedia.org/wiki/Brotherhood_of_Mutants

http://en.wikipedia.org/wiki/X-men

Sunday, December 14, 2008

Ribuan Wajah

Ribuan wajah mengepung kota,

Ribuan wajah-wajah serius, dengan pose standar dan busana resmi, pria dan wanita dengan angka dan identitas tambahan serta sedikit keterangan tentang apa yang ingin dilakukan

Entah berapa pohon dihancurkan untuk dijadikan kertas dan ditempel,

Ribuan wajah bersanding dan bersaing dengan iklan sedot WC, kost putri, jongos dan babu serta les privat juga tulisan cinta anak sekolah

Ribuan wajah mengepung sampai alam mimpi

Saturday, December 13, 2008

Wiraraja

Sejarah jatuhnya Singhasari dan bangkitnya Majapahit tanpa menyebut Wiraraja bagaikan kolam ikan tanpa ikan.

Awal Mulanya

Wiraraja menaruh dendam pada Kertanegara karena dia dipindah menjadi Bupati Madura di Sumenep setelah mengajukan kritik pada Kertajaya tentang kebijaksanaan luar negeri (penentangan kebijakan ini juga membuat patih Raganatha diganti oleh Patih Angragani yang telah uzur).

Mengetahui bahwa Jayakatong menyimpan dendam pada Kartanegara karena asal muasal Jayakatong, diam-diam sebuah pesan pendek dengan penuh bahasa sandi dikirimkan pada Jayakatong oleh Wiraraja yang isinya tentu saja bukan ibu pertiwi sedang hamil tua, dan paraji telah disiapkan;tetapi (kalimat verbatim menurut kitab pararaton): “Tuanku, patik baginda bersembah pada paduka raja bermaksud akan berburu di tanah lapang lama, hendaknya paduka sekarang pergi berburu. Ketepatan dan kesempatannya baik sekali. Tak ada bahaya, tak ada harimau, tak ada banteng, dan tak ada ular durinya. Ada harimau tapi tak bergigi.” Ini terjadi karena hampir seluruh pasukan Singhasari sedang mengikuti ekspedisi Pamalayu ke Sumatera.

Segera setelah membaca surat itu Jayakatong pun menyerang Singhasari dengan membagi pasukannya menjadi dua, serangan itu tepat ketika Kertanegara melakukan ritual yaitu minum-minuman keras dan lainnya yang tidak begitu perlu dibeberkan di sini (menurut Negarakretagama karena Kertanegara sudah bebas dari segala dosa, maka ritualnya pun makin asyik dan masyuk). Pasukan kecil Jayaktwang dipimpin Jaran Guyang (tidak ada hubungan dengan mantra-mantra penggaet wanita) menyerbu Singhasari dari utara. Mendengar hal itu, Kertanagara segera mengirim pasukan untuk menghadapi yang dipimpin oleh menantunya Wijaya. Pasukan Jaran Guyang berhasil dikalahkan. Namun sesungguhnya pasukan kecil ini hanya bersifat pancingan supaya pertahanan kota Singhasari kosong. Pasukan kedua Jayakatong menyerang Singhasari dari arah selatan dipimpin oleh Patih Mahisa Mundarang. Dalam serangan tak terduga ini, Kertanagara ikut maju berperang sambil agak fly dan akhirnya tewas di dalam istananya bersama Patih Angragani

Menurut prasasti Kudadu, Ardharaja putra Jayakatong yang tinggal di Singhasari bersama istrinya karena diambil mantu oleh Kertanegara, ikut serta dalam pasukan Wijaya. Tentu saja ia berada dalam posisi sulit karena harus menghadapi pasukan ayahnya sendiri. Ketika mengetahui kekalahan Singhasari, Ardaraja berbalik meninggalkan Wijaya dan memilih bergabung dengan pasukan Jayakatong.

Wijaya Melarikan diri ke Sumenep dan Membangun Hutan Tarik

Setelah terdesak dalam pertempuran dan terus melarikan diri, maka ketika di Kudadu, disimpulkan untuk mencari perlindungan ke Sumenep, di mana Wiraraja memerintah. Di sana, Wijaya disambut meriah, lalu mereka berdua merencanakan untuk mengambil alih Singhasari. Dalam rembugan ini, perjanjian dibuat, bahwa nanti Negara akan dibagi dua jika tujuan berhasil.

Maka Wiraraja pun mengabarkan pada Jayakatong bahwa Wijaya menyerah lalu memohon ijin untuk membangun Hutan Tarik yang akhirnya bernama Majapahit.

Lucky Blow

Tak dinyana, ekspedisi punitive dari kerajaan Mongol tiba-tiba datang untuk menghukum Kartanegara, karena penghinaan pada utusan Mongol sebelumnya. Keadaan ini dimanfaatkan oleh Wijaya untuk menyerang Jayakatong dan akhirnya Wijaya pun menyerang tentara kerajaan Mongol ketika mereka sedang berpesta.

Ranggalawe dan Pembagian Majapahit

Setelah Wijaya menjadi raja pertama Kerajaan Majapahit maka atas jasa-jasanya dalam perjuangan Ranggalawe diangkat sebagai bupati Tuban yang merupakan pelabuhan utama Jawa Timur saat itu sedang Ayah Ranggalawe yaitu Arya Wiraraja menjadi pejabat tinggi di Majapahit.

Ranggalawe yang bersifat pemberani dan emosional suatu hari menghadap Wijaya di ibu kota dan langsung menuntut agar kedudukan Nambi digantikan Lembu Sora. Menurutnya, jabatan patih sebaiknya diserahkan kepada Lembu Sora (yang juga paman Ranggalawe) yang dinilainya jauh lebih berjasa dalam perjuangan daripada Nambi namun Lembu Sora sama sekali tidak menyetujui hal itu dan tetap mendukung Nambi sebagai patih.

Karena tuntutannya tidak dihiraukan, Ranggalawe membuat kekacauan di halaman istana. Lembu Sora keluar menasihati Ranggalawe, yang merupakan keponakannya sendiri, untuk meminta maaf kepada raja. Namun Ranggalawe memilih pulang ke Tuban.

Mahapati yang licik ganti menghasut Nambi dengan melaporkan bahwa Ranggalawe sedang menyusun pemberontakan di Tuban. Maka atas izin raja, Nambi berangkat memimpin pasukan Majapahit didampingi Lembu Sora dan Kebo Anabrang untuk menghukum Ranggalawe.

Mendengar datangnya serangan, Ranggalawe segera menyiapkan pasukannya. Ia menghadang pasukan Majapahit di dekat Sungai Tambak Beras. Perang pun terjadi di sana. Ranggalawe bertanding melawan Kebo Anabrang di dalam sungai. Kebo Anabrang yang pandai berenang akhirnya berhasil membunuh Ranggalawe secara kejam.

Melihat keponakannya disiksa sampai mati, Lembu Sora merasa tidak tahan. Ia pun membunuh Kebo Anabrang dari belakang. Pembunuhan terhadap rekan inilah yang kelak menjadi penyebab kematian Sora.

Peristiwa itu membuat Wiraraja sakit hati dan mengundurkan diri dari jabatannya. Ia lalu menuntut janji Wijaya, yaitu setengah wilayah Majapahit. Wijaya mengabulkannya. Wiraraja akhirnya mendapatkan Majapahit sebelah timur dengan ibu kota di Lumajang.

Akhir Majapahit Timur

Akhir Majapahit Timur, tidak begitu jelas tercatat dalam sejarah resmi, yang jelas ketika terjadi penumpasan pemberontakan Nambi , pada 1316 daerah Lumajang (Majapahit Timur) disatukan kembali dengan Majapahit Barat, pada tahun itu tidak dijelaskan bagaimana nasib Wiraraja atau penggantinya.

Beberapa Pertanyaan Yang Masih Tersimpan

Wiraraja konon berasal dari Desa Nangka yang entah di mana tempatnya di Jawa Timur.

Kraton Sumenep resmi dimulai pada saat Wiraraja memerintah dan ketika Wiraraja mengabdi pada Majapahit, maka pemerintahan diberikan pada saudaranya Arya Bangah lalu turunan Arya Bangah lah yang menjadi raja-raja Sumenep. Sementara keturunan Arya Bangah tercatat dengan rapi, keturunan Wiraraja di Lumajang (ini bukan singkatan maLU-MAlu di ranJANG) dan Tuban hilang dari catatan resmi, mungkin karena mereka dianggap pemberontak. Apa yang terjadi di Sumenep sebelum Wiraraja datang ke sana?

Mengapa Wijaya menuju Sumenep dalam pelariannya, apakah ini karena tempat terjauh, atau dia mengetahui sesuatu yang kita tidak kita ketahui?

Apakah intrik-intrik dalam kraton sengaja dipelihara? Untuk memperlemah semua pihak dan membuat Wijaya menjadi yang terkuat?

Wednesday, December 10, 2008

Tiresias dan Siapa yang Paling Berbahagia

Tiresias , memang orang yang aneh, setelah mengintip Athena mandi, dia pun dikutuk oleh obyek yang diintipnya menjadi buta, ini agak berbeda dengan Jaka Tarub yang mengintip, mencuri selendang dan akhirnya malah mengawini Dewi Nawangwulan, rupanya pengintip di daerah timur lebih beruntung ketimbang para pengintip di daerah barat, karena biasanya mereka menjadi buta, misalnya si Tom yang mengintip di Inggris sana.

Kembali pada cerita Tiresias, ketika mengembara, tak sengaja ia mengenai ular yang sedang bemesraan dengan tongkatnya, membuat Hera tak senang padanya dan dihukum menjadi wanita dan akhirnya menjadi pelacur selama tujuh tahun (yang mestinya tidak buta, karena kebutaan hanya pada Tiresias lelaki).

Setelah 7 tahun (entah mengapa angka 7 ini selalu menghantui kehidupan kita, langit berlapis 7, jumlah hari dalam seminggu ada 7, kucing bernyawa 7, ada 7 dosa besar, 7 tingkatan surga dan banyak macamnya) maka Lady Tiresias pun bertemu dengan ular yang sedang bemesraan, cerita berulang tapi Lady Tiresias sudah mengetahui apa yang terjadi karena dia mendapat lesson learned dari proyek terdahulu sehingga kali ini dia selamat dan kembali menjadi lelaki.

Pengalaman Tiresias sebagai pria dan wanita inilah yang membuatnya dipanggil Zeus dan Hera untuk menentukan siapa yang paling berbahagia dalam hubungan badan, apakah pria atau wanita, sebab Zeus mengatakan wanita sedang Hera mengatakan pria, Tiresias akhirnya berkata bahwa kebahagian pria hanya sepersepuluh dari kebahagian wanita (mungkin karena pada saat itu bentuk Tiresias sudah menjadi pria maka kesimpulannya adalah wanita yang mempunyai kebahagiaan lebih besar ketika berhubungan badan) yang tak dinyana membuat Hera marah dan mengutuk Tiresias menjadi buta (ini sebuah cerita tentang kebutaan Tiresias yang lain); Zeus tak dapat menolong hanya dapat memberikan kemampuan untuk melihat masa depan dan hidup 7 kali (lagi-lagi tujuh).

Peter Gabriel pun mengamini dan mengutip pendapat Tiresias pada lagu Cinema Show dengan kesalahan logika:

Take a little trip back with father Tiresias,
Listen to the old one speak of all he has lived through.
I have crossed between the poles, for me there's no mystery.
Once a man, like the sea I raged,
Once a woman, like the earth I gave.
But there is in fact more earth than sea.

Padahal kita ketahui dalam pelajaran Ilmu Bumi, lautan lebih luas ketimbang daratan, mungkin ini yang membuat Peter Gabriel juga dikutuk Hera dan akhirnya menjadi vokalis solo karir dengan musik celempang-celempung penuh ketipung dan bunyi-bunyian perkusi seperti dapat didengar pada album plays live

Sebenarnya, pertanyaan siapa yang paling berbahagia adalah pertanyaan yang mudah dengan jawaban yang simple, siapa yang paling berbahagia adalah siapa yang mendapatkan gratis Cuma-Cuma dan tanpa bayar.

Tuesday, December 9, 2008

Mesin Waktu

Bayangkan jika kita mempunyai mesin waktu, kita bisa berkelana ke waktu silam atau waktu depan demi sebuah keingintahuan kita, atau malah kita mengubah waktu silam kita untuk waktu kini yang lebih baik, sebuah cita-cita yang mulia, sebuah waktu kini dan waktu depan yang selalu sempurna, karena kita selalu bisa kembali ke waktu silam dan waktu depan untuk memperbaiki apa saja yang dirasa salah di waktu kini.

Startrek pernah menggambarkan ini pada film layar lebarnya yang berjudul First Contact ; dimana sang pahlawan di waktu depan pada awalnya adalah seorang peragu dalam mempergunakan teknologi dan harus dibantu oleh awak strartrek dari waktu depan untuk meyakinkan bahwa dia sanggup untuk membuat mesin Warp sebagai syarat kontak antar planet.


Tapi masalah yang akan muncul adalah perbedaan kepentingan dari setiap manusia, apa yang kita (perseorangan, kelompok, daerah, Negara, benua) anggap baik mungkin menjadi tidak baik bagi mereka. Dan semua orang akan mencoba kembali ke waktu silam atau ke waktu depan untuk memperbaiki waktu kini.


Dapat dipastikan sejarah menjadi centang perenang, nasib orang tiba-tiba berubah karena orang yang lainnya ingin mengubah waktu silam dan waktu depan, lagi-lagi contohnya adalah First Contact, dimana Borg melewati perjalanan antar waktu untuk memusnahkan ras manusia agar Kapten Picard musuh besar Borg bisa musnah.


Akhirnya ketimbang waktu menjadi centang perenang dan tak tentu awal serta akhirnya, memang lebih baik waktu itu irreversible



catatan:


bacaan mendasar untuk pejalan masa bisa dilihat di sini

Sunday, December 7, 2008

Personalisasi Dalam Pemasaran

Manusia, pada akhirnya selalu ingin dibedakan dan dihargai; selalu ingin diperlakukan khusus.

Teori lama pada pemasaran adalah selalu mengatakan: kelompokkan manusia berdasarkan segmentasinya, lalu tentukan sasaran dan kemudian posisikan barang yang akan kita pasarkan dengan jargon, gaya hidup sasaran kita.

Tapi kemudian karena manusia ingin dibedakan dan diperlakukan khusus, maka muncullah teori pemasaran kiwari dan metafisis yang mementingkan pengecualian, pembedaan, distinguish atau apapun, contoh yang dapat diberikan adalah tingkatan credit card. Credit Card awalnya hanyalah silver, tetapi karena sang asistan manager yang baru bekerja beberapa bulan ternyata sama silvernya dengan si pemilik perusahaan, maka dibuatlah tingkatan-tingkatan baru yaitu silver, gold lalu kemudian muncul platinum, mungkin nanti akan muncul kryptonium (yang tentu saja tidak akan cocok untuk superman)

Gejala ini makin menjadi-jadi ketika semua pemasar juga melakukan strategi yang sama padahal produk/jasa yang dijual sebenarnya sama atau setidak-tidaknya fungsi utama yang ditawarkan sama.


Maka, alangkah terkejutnya kita ketika melihat sebuah iklan sepatu gunung yang dibuat dari kulit yak dari himalaya (dan mungkin juga dipelihara oleh sanak saudara chang, kawan akrab tintin) dan diklaim sebagai lebih lembut, lebih sejuk serta tidak akan membuat cepat capek.serta susah untuk didapat karena yak dipelihara khusus di suatu tempat dan makanannya dijaga

Sebagai seorang marketer, maka kita harus dapat meng-counter startegi semacam ini dengan sesuatu yang lebih eksklusif, berbeda dan misalnya:

Sepatu dari Kulit Kelamin, untuk mendukung raritiesnya, jangan lupa bahwa kulit kelamin ini didapat dari suku pigmi di suatu tempat di Afrika. Tambahkan data bahwa suku pigmi mulai terancam punah dan kulit kelamin yang ada diambil tanpa penyiksaan, tetapi diambil ketika suku pigmi melakukan sunatan missal yang hanya dilakukan setiap lima tahun sekali, yang mana sebelum sunatan itu, orang yang akan disunat harus memakan semacam kembang tumbuhan yang berbunga setiap lima tahun sekali agar kulit kelamin melunak dan tidak infeksi yang pada akhirnya akan membuat kulit kelamin sebagai bahan baku sepatu makin lembut dan nyaman di kaki

Perlu ditambahkan, bahwa ukuran suku pigmi itu di bawah rata-rata manusia biasa, sehingga bisa dibayangkan sedikitnya kulit kelamin yang didapat untuk sepatu yang akan di buat.

Setelah kulit di perkenalkan dan diedukasikan pada calon pembeli, jangan lupa untuk membuat edukasi pada bagian-bagian sepatu lainnya, yaitu:

Sol karet; sol karet pilihan dari Malaysia dengan hanya menerima pekerja penyadap dari Indonesia yang trampil dan bukan pendatang haram (karena perusahaan ini terikat dengan Sarbanes-Oxley Act 2002 serta FCPA, Foreign Corruption Practices Act), pohon karet pun harus didapat dari galur murni yang minimum disadap setelah sekian tahun untuk mendapatkan karet yang kenyal, mentul-mentul dan homogen

Benang Jahit; benang yang ada didapat dari wol domba jantan selandia baru yang hanya lahir pada musim semi, karena kelahiran pada musim semi berakibat baiknya produksi wol, serta pengaruh astrologi pada domba yang lahir pada musim semi membuat wol yang dipanen kuat namun lentur, liat, kenyal dan tahan lama

Tali sepatu; didapat dari serat rosella yang dipanen dari daerah peru selatan yang bersebelahan dengan hutan alam dan para pengayau, di peru selatan iklim dan ketinggian akan membuat serat yang akhirnya menjadi tali sepatu menjadi kering ketika basah dan basah ketika kering serta lunak ketika keras, juga sudah barang tentu keras ketika lunak.


Setelah pembeli diedukasi dengan betapa sulit dan berbahayanya mendapatkan bahan baku, jangan lupa untuk memberitahu betapa sulitnya proses produksi, kalau pabriik isinya orang tua semua, karena tenaga kerja murah yang didapat adalah orang tua, maka bisa kita sebutkan bahwa mereka mendarmabaktikan jiwa dan raga mereka selama puluhan tahun, menajamkan kemampuan mereka untuk mencapai kesempurnaan dalam pembuatan. Akan tetapi jika pabrik ternyata diisi oleh tenaga kerja muda, maka bisa dipastikan ini adalah sekumpulan tenaga kerja yang dinamis, berdedikasi serta pushing the edge.

Jangan lupa untuk memberikan sentuhan pada produc packaging, misalnya packaging yang dipakai adalah dari pabrik kertas yang memakai pohon pinus yang ditanam oleh masyarakat sekitar sebagai bahan bakunya, bisa didaur ulang untuk kertas toilet serta tidak mengandung racun.


Tahap terakhir adalah kegunaan, edukasikan kegunaan produk/jasa yang akan kitta tawarkan, sertakan testimony dan hasil laboratorium, sebagai back-up, kalau perlu endorse tokoh masyarakat seperti misalnya kita endorse pengembara untuk memakai sepatu ini dan diekspose habis-habisan di media, serta jangan lupa memakai media alternative seperti blog, mailing list untuk menyebar luaskan berita ini

Kesimpulan:

  • edukasi pelanggan dengan semua elemen yang akan diproduksi, jangan lupa untuk membuat semua elemen terlihat khusus dan jarangedukasi pelanggan tentang proses produksi, tonjolkan semua kekuatan pada proses produksi
  • edukasi pelanggan tentang fungsi dasar dan fungsi tambahan dari produk/jasa
  • jangan lupa memakai kata, jargon, istilah yang sedang trend di masyarakat seperti misalnya: Go Green, Global Warming, ISO 9000, Health and Safety, OSHA, HAZID, HAZOP, Company Social Responsibilities, G20, dan lain-lain
akhir kata, selamat mangap!

Terima Kasih pada Wellington Kuswanto yang mengingatkan saya untuk menulis ini

Saturday, December 6, 2008

Also sprach Zarathustra (Richard Strauss)

Also sprach Zarathustra, op. 30 adalah puisi bernada oleh Richard Strauss, digubah pada 1896 and terinspirasi oleh Friedrich Nietzsche's prosa Also sprach Zarathustra.

Musik pembukaan ini adalah bagian paling terkenal yang diembat oleh (salah satunya) Stanley Kubrick dalam filmnya yang dirilis pada tahun 1968 yaitu 2001: A Space Odyssey.

Musik pembukaan disebut Einleitung (Introduction), atau terbitnya nya fajar, sebuah fajar bagi kemanusiaan; Bagian ini mulai dengan C rendah pada organ, lalu disambut dengan tiupan brass dan mulailah masa awal fajar itu (dari "Zarathustra's Prologue", catatan yang tertulis pada musiknya)


Sementara itu beberapa puluh tahun kemudian, ELP pun terinspirasi juga tapi dengan mengganti unsurnya memakai synthesizer juga judulnya pun disesuaikan dengan orang kebanyakan, yaitu fanfare for the common man


Versi Asli

http://www.archive.org/details/also_sprach_zarathustra



Versi ELP

http://www.youtube.com/watch?v=we55QQcsvY4

Versi Space Odyssey


Friday, December 5, 2008

In the Court of the Crimson King

In the Court of the Crimson King

In the Court of the Crimson King (an observation by King Crimson) adalah album pertama dari King Crimson pada tahun 1969.

Album ini pokoknya adalah album yang mesti dipunyai oleh siapa saja, penggemar progreesive rock, jazz, free-style, pemusik dan penikmat musik yang sok-tahu dan pingin kelihatan nyeleneh supaya bisa kelihatan hebat di depan cewek yang ditaksirnya atau supaya kelihatan berwawasan. Album ini berulang kali di re-master dan di-rilis ulang pada piringan hitam dan CD pada era 80-90-an karena laku atau mungkin juga karena banyaknya para penikmat musik yang sok tahu yang membeli album ini untuk dipajang dan dipamerkan pada teman-temannya supaya dianggap tahu chord progression dan partitur . Setelah rekaman asli ditemukan, maka re-master pun makin menjadi-jadi.

Sampul Album

Barry Godber (1946–1970), seniman (dadakan karena hanya melukis satu kali yaitu sampul album ini) yang juga merangkap programmer computer, melukis sampul album ini, kemudian meninggal karena serangan jantung ketika melihat karya ciptanya sendiri setelah album ini diedarkan. Lukisan sampul album ini sekarang dimiliki oleh Robert Fripp, sang pentolan group ini.

Menurut Robert Fripp, dia amat terkesan dengan sampul album ini karena menampilkan seorang schizoid setelah makan bakso dengan sambel berlebih tapi ternyata tidak mempunyai uang sepeserpun, wajah yang tersenyum dengan hidung mekrok itu melambangkan kulit manusia yang kelihatan gembira tapi matanya, jika dilihat secara mendalam akan menampilkan kesedihan yang dalam dan kerapuhan pada jiwa.

Lalu, kemudian, pertanyaan yang muncul adalah kenapa ini mesti dibahas di sini? Jawabannya, karena gambar pada header itu adalah sampul album tersebut.

Thursday, December 4, 2008

Studi Perbandingan (Bagian 2)

Tarif per Jam di Dolly bervariasi dari Rp. 70,000 - Rp. 130,000 sedangkan di Jarak yang dirasa lebih cocok untuk kawasan menengah ke bawah, bervariasi antara Rp. 60,000 - Rp. 70,000

Harga Marlboro Light di 7-11 Singapore adalah SGD 11.20 dengan kurs tukar mata uang hari ini Rp. 8289,- maka sebungkus Marlboro sekitar Rp. 92,834

Sebuah kenikmatan selama satu jam bisa ditukar dengan 1 atau 2 bungkus marlboro tergantung kita memilih lokasinya, yang mana kenikmatan itu sudah termasuk:
- bisa karaoke
- menakjinggo (miring enak, jengking monggo)

Benar-benar Tanjung Perak Kapale Kobong, Monggo Pinarak Kamare Kosong

Sumber:
Kompas
Marlboro Light Price in SIngapore
Klik BCA

Studi Perbandingan

Aktor Porno Rocco Siffredi Mengundurkan Diri

Berikut adalah berita lama dari CBN pada tahun 2004.

Mungkin Anda familiar dengan nama Rocco atau Rocco Siffredi? Beliau ini termasuk salah seorang aktor legendaris industri porno Amerika Serikat. Rocco telah membintangi 1.300 film porno, aktor porno asal Italia itu akhirnya memutuskan untuk pensiun. Keputusan tersebut diambil lebih karena alasan keluarga, padahal ia sendiri masih bersemangat membintangi film-film itu.

Demi kebaikan dan pendidikan bagi anak-anaknya, Rocco mengambil keputusan ini. "Anak-anak saya kini tumbuh dewasa dan saya tidak dapat lagi mengatakan, ’Ayah akan pergi kerja, cari uang untuk keluarga’. Mereka pasti ingin tahu banyak tentang itu," ujar Siffredi kepada harian La Repubblica.

Dari perkawinannya selama 13 tahun dengan mantan Miss Hungary, Rosa, Siffredi kini telah dikarunia dua anak laki-laki, masing-masing berusia tujuh dan empat tahun.


Alasan lain soal pengunduran dirinya, terangnya, karena usianya yang kini sudah tak pantas lagi melakukan semua itu. "Ketika saya memulainya 20 tahun lalu, saya cukup terganggu melihat pria tua berusia sekitar 40 tahunan bermain film dengan wanita-wanita yang usianya jauh lebih muda. Sekarang saya sudah 40 tahun dan saatnya untuk angkat kaki," ucapnya.


Nah, setelah memilih pensiun, kelak ia berniat menjadi sutradara atau bahkan memproduseri film porno.

Adakah gaweannya itu mendapat restu dari sang istri? "Ia perempuan manis dan pintar. Ia tahu betul bedanya seks sebatas kerja dan seks untuk cinta," katanya.

Mari kita melakukan hitung-hitungan a la kadarnya; jika 1 film 'muncrat' yang dilakukan adalah 10cc (*) maka 1300 films dikalikan 10cc akan mendapatkan 39000cc = 39 liter maka lebih dari cukup untuk mengisi tanki hyundai Atoz, Suzuki Karimun atau malah membuat penuh Bank jika di-donasi-kan (**)

(*) 10cc adalah Average Muncrat Pria

(**) Donasi

Wednesday, December 3, 2008

Quantum of Solace

Bagian I - Quantum of Solace

Halah!
James Bond ngentup cuma satu kali! itu pun bukan dengan lawan main utama, malah dengan peran sampingannya. Menurut adat istiadat, dalam dunia per-bond-an; James Bond mesti ngentup 3 kali, pada awal cerita, pertengahan dan akhir cerita, resep ini dipakai kemudian pada hampr semua film spionase, action dan juga buku Nick Carter (kecuali mungkin film deep throat yang dibintangi oleh Linda Lovelace yang amat natural dan rimbun). Karena ngentup satu kali kok malah seperti nonton film Transporter atau trilogy Jason Bourne.

Untuk penggemar Bond tradisional, kekagetan pun bermunculan, misalnya, bulatan awal itu hilang (bulatan ketika Bond menembak musuhnya dan mulainya musik awal film) dan bulatan itu akhirnya pindah ke akhir film, padahal dari situ bisa dilacak evolusi Bond menembak, apakah itu menembak dengan meloncat, dengan tenang, berkelit dan sebagainya, juga dalam adegan itu Bond terkadang memakai topi a la Englishman terkadang santai tanpa tutup kepala tergantung dari interpretasi para pemain James Bond dan juga sutradara tentunya. Terlebih lagi Q menghilang (karena pemeran Q meninggal, dan diganti oleh asistennya yang juga tak kalah aneh, intinya tidak ada gadget yang akan memenangkan James Bond kecuali cellular phone dengan kamera digital dengan pembesaran gila-gila-an) , Moneypenny pun menghilang terlebih lagi sepanjang film semua personel di Universal Export seperti serba tegang walau memakai peralatan hi-tech seperti cellular phone Sony serta laptop VAIO dan touchscreen monitor.

Tapi dilihat segi baiknya, kesinambungan cerita dengan film Casino Royale dijaga, selain itu beberapa tokoh dari film sebelumnya masih bermunculan, sehingga disarankan untuk menonton Casino Royale sebelum menonton film ini supaya penonton mendapat gambaran utuh dan komprehensif akan alur cerita, tapi yang sensasional atau malah paling penting adalah James Bond bisa terluka, marah, pedih, sinis sehingga Bond alkhirnya mirip manusia biasa. Yang sangat disayangkan Pemeran Wanitakok cuma menang sinam dengan bibir nyathem dan semi-dombleh yang sensual, aktingnya ya gitu-gitu aja.

Kesimpulannya film ini adalah film dengan cita rasa Bond yang membumi, cuma ya itu, Bond kok ngentup sekali!

Bagian II - Entupan yang Inspiratif, Dekonstruktif, Surrealist dan Futuristic

Masalahnya sejak dulu entupan James Bond selalu inspiratif, dekonstruktif, surrealist juga futuristic dan selalu menjadi trend entupan untuk dua puluh tahun ke depan

Misalnya:

Moonraker – ngentup diangkasa, di awang-awang bahkan Gatotkaca pun tak pernah melakukannya, bayangkan ketika gravitasi hampir tidak ada, maka daya genjot, daya engkol dan daya selusup menurun drastis, butuh thrust besar pada sumbu axial untuk memantapkan gerakan yang ingin dicapai. Bahkan ditengarai berbagai gaya dari Kamasutra atau Taman Wewangian mungkin harus dikaji ulang dan akan dinyatakan tidak berlaku di luar angkasa

The Spy Who Loved Me – ngentup di dasar laut, Antasena mungkin bisa hanya kagum akan keberanian James Bond (malah adegan awal film adalah ngentup pada pondok di atas pegunungan bersalju, bukan Huma di Atas Bukit, sebab jika Huma maka nanti soundtrack James Bond akan diisi oleh melody gitar Steve Hacket atau Ian Antono? sama saja kok melodinya; bayangkan ngentup di puncak gunung salju, melawan udara dingin!)

Dalam film James Bond ngentup bukanlah tempelan semata, dalam tradisinya Film James Bond melihat entup, dari kacamata sebuah proses, style dan tata cara entup yang canggih, benar-benar sebuah entup yang Being (Being Ngentup) bukan Entup yang Becoming (Becoming Ngentup yang asal jadi, cepat dan mirip makanan cepat saji, pesan, bayar, pelayan teriak, makan, pulang), Film James Bond dalam sejarahnya adalah Entup dengan E Besar dengan entupan yang konteks dan mengakar.